Maybrat, PBD,radaristana Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., bersama Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumban Toruan,...
Maybrat, PBD,radaristana
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema, S.Sos., bersama Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumban Toruan, S.Sos., M.Si., menghadiri kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Maybrat yang Ke-14 tahun,Rabu(03/05) bertempat di Alun Alun Vaitmayaf Jalan Raya Kumurkek-Ayawasi, Kampung Vaitmayaf, Distrik Aifat, Papua Barat Daya(PBD).
Perayaan HUT seperti ini bukan hanya seremonial belaka, perayaan ini adalah momentum yang sangat penting dalam refleksi dan kontemplasi dalam menyelaraskan langkah perubahan dan kemajuan di segala bidang baik pembangunan Sumber Daya Manusia(SDM) juga penyelarasan pembangunan di bidang Ekonomi, Sosial, maupun infrastruktur, untuk mampu bersaing dengan kota kota lain yang sudah duluan di mekarkan di seluruh Indonesia, ungkap PJ, Bupati Maybrat Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos, M.Si dalam kata sambutannya.
Lanjutnya,Saya mengajak seluruh generasi untuk belajar kepada pendahulu, pendiri dari Kabupaten Maybrat yang mana, perjuangan Maybrat sangat panjang tapi seiring dengan waktu semangat para warga terus berkobar.
Putra Manado ini memaknai peringatan HUT yaitu Retrospektif, Introspektif, dan Propektif, makna retrospektif mengacu pada refleksi masa lalu, sementara makna introspektif berkaitan dengan evaluasi diri dan spiritual, dan makna propektif mengacu pada perencanaan dan strategi untuk mencapai tujuan di masa depan.
Kabupaten Maybrat memiliki sejarah yang panjang dan kaya, dimulai dari perjuangan para founding fathers hingga masa kini sebagai kabupaten yang lebih mandiri, seiring dengan itu, semangat perjuangan dan semangat kebersamaan masyarakat Maybrat juga terus berkobar, sehingga HUT ke-14 tahun 2023 ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Maybrat mengusung tema "Memperkokoh Sinergi dalam Pembangunan Menuju Maybrat yang Aman, Maju, Adil, dan Sejahtera" yang diharapkan dapat menginspirasi semua pihak untuk bersama-sama mengukir dan memaknai sejarah kebangkitan Kabupaten Maybrat, ulas Bupati.
Rondonuwu mengutip statement Profesor Pieter Drakel, "tidak ada daerah yang miskin tetapi yang ada adalah daerah yang tidak terkelola baik". Maka dengan itu, Kabupaten Maybrat harus bangkit dan segera melakukan akselerasi dengan memaksimalkan potensi serta keunggulan-keunggulan yang ada.pintanya.
“Terjadinya gangguan keamanan telah membuat masyarakat terpaksa melakukan eksodus, tapi masih banyak isu/tantangan lain seperti Kemiskinan Ekstrem, dimana penduduk Maybrat yang masuk kategori miskin secara ekstrem sebanyak 9.520 jiwa atau 22,89% dari jumlah penduduk secara keseluruhan’ saat ini pemerintah daerah sedang berusaha untuk mengurai tantangan ini dengan berbagai program yang sementara berjalan, selain kemiskinan ekstrem, ada juga isu/tantangan lain seperti maraknya isu stunting di Kabupaten Maybrat dimana jika menurut data e-ppgbm tahun 2021 angka stunting di Maybrat mencapai 23,13% dan menurut data SSGI terjadi penurunan dari 34,5% untuk tahun 2021 dan 27,3%, Dalam bidang kesehatan juga kita terus berbenah sehingga dirasakan oleh warga. Hal ini diwujudkan dengan kita melakukan kontrak kerja terhadap dokter ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pratama dan puskesmas terpilih," ujarnya.
Pembenahan infrastruktur, Pemerintah Kabupaten juga akan melakukan perbaikan ruas jalan di wilayah Mare, Aifat Utara, Aifat Timur, Aifat Timur Tengah, Aifat Selatan dan lainnya. Harus ditunjukkan bahwa pemerintah hadir ditengah masyarakat. Oleh sebab itu, mari semua warga Maybrat untuk bersama-sama mendorong apa yang sudah direncanakan ditahun ini, ajak Bernhard Rondonuwu.
Prestasi yang dapat dibanggakan pada tahun 2021 kabupaten Maybrat berhasil dianugerahi penghargaan urutan kedua sebagai kabupaten dengan capaian dan kwalitas data 8 Aksi Konvergensi Ditjen Bangda Kementerian Dalam Negeri dan pada tahun 2022 kabupaten Maybrat mendapat urutan pertama sebagai kabupaten yang berhasil menurunkan angka stunting sebesar 7,3% dan berhasil mendapatkan penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berenc
COMMENTS