Radar Istana.Jakarta - Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dan Dewan Perwakil...
Radar Istana.Jakarta -
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) terus membangun sinergi dengan pemerintah daerah hingga masyarakat dalam menjalankan tugasnya. Sinergi lintas sektor tersebut bertujuan menyukseskan Program Strategis Nasional (PSN), salah satunya Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Anggota Komisi II DPR RI, Dian Istiqomah dalam kegiatan Sosialisasi Program Strategis Kementerian ATR/BPN menyampaikan, masyarakat berperan penting dalam menyebarkan informasi terkait pendaftaran tanah. Ia berharap, peserta sosialisasi dapat membantu pemerintah dalam menyelesaikan target PTSL di daerahnya.
"Saya berharap ke depannya kita saling membantu, bahu-membahu, mana kekurangannya, yang sudah selesai sertipikatnya kasih tahu ke saudaranya yang lain. Mungkin dengan cara-cara seperti itu masyarakat akan cepat memahami bagaimana untuk mendaftarkan dan mendapat sertipikatnya," ujar Dian Istiqomah di hadapan peserta sosialisasi yang berasal dari Kota Administrasi Jakarta Barat di Royal Palm Hotel, Selasa (28/06/2022).
Dian Istiqomah mendorong agar program PTSL yang memiliki target seluruh bidang tanah di Indonesia terdaftar dapat berjalan lancar. "Program ini harus sukses. Target itu tidak bisa tercapai tanpa bantuan dari semua pihak. Tugas di Jakarta Barat juga sangat berat. Saya berharap semuanya bisa bahu-membahu menyelesaikan target ini," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta, Heri Mulianto mengatakan bahwa program PTSL yang berjalan sejak tahun 2017 secara keseluruhan selalu mencapai lebih dari target yang diberikan Presiden Joko Widodo. Di samping kerja keras, dibutuhkan sinergi serta komitmen dalam melaksanakan amanah tersebut.
"Program PTSL sejak 2017 diberikan target harus tercapai 5 sampai dengan 9 juta bidang tanah per tahunnya. Jadi ini peningkatan yang luar biasa, tentunya harus dibarengi dengan sinergi dan komitmen yang luar biasa juga. Harus dimulai dengan sinergi, kolaborasi, tidak bertepuk sebelah tangan," tutur Heri Mulianto.
Kepala Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat, Sri Pranoto mengungkapkan, sinergi yang dibangun khususnya petugas lapangan dengan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program PTSL. "Baik Komisi II DPR RI, Kementerian ATR/BPN, maupun jajaran di lapangan tidak bisa sendiri, butuh bantuan masyarakat, pemerintah daerah, khususnya kecamatan, kelurahan, RT/RW. Sinergi ini harus kita bangun dan ciptakan. Untuk masyarakat, siapkan subjeknya, siapa yang memohon. Untuk objek, adalah tanda batasnya," paparnya.
Dalam kegiatan sosialisasi ini, dilakukan penyerahan 10 Sertipikat Hak Milik hasil program PTSL di Kota Administrasi Jakarta Barat serta 3 Sertipikat Wakaf kepada perwakilan masyarakat yang hadir. Sertipikat diserahkan secara langsung oleh Anggota Komisi II DPR RI yang didampingi jajaran Kementerian ATR/BPN. Turut hadir mewakili Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kepala Subbagian Hubungan Antar Lembaga Kementerian ATR/BPN, Risdianto Prabowo Samodro selaku panitia penyelenggara. (ZD)
COMMENTS