Polman Radar Istana- Rapat Dengar Pendapat (RDP),terkait penjelasan penggunaan Dana Covid-19, Pada Dinas Kesehaatan Kabupaten Polewali Manda...
Polman Radar Istana-
Rapat Dengar Pendapat (RDP),terkait penjelasan penggunaan Dana Covid-19, Pada Dinas Kesehaatan Kabupaten Polewali Mandar (Polman) di tunda, pasalnya,Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Polman dipanggil Tipikor Polda Sulawesi Barat,untuk dimintai keterangan,terkait dugaan pemotongan insentif tenaga kesehatan di sejumlah Puskesmas di Polman,Rabu 1/9/2021.
Hal tersebut dikatakan Ketua Komisi IV DPRD Polman Agus Pranoto,RDP ditunda pasalnya Kepala Dinas Kesehatan Suaib Nawawi tidak bisa ikut RDP, karena secara bersamaan memenuhi panggilan Polda Sulawesi Barat, terkait dugaan adanya pemotongan dana Covid 19 pada sejumlah Puskesmas di Polman
"Kemarin Kepala bidang sarana dan prasarana pada Dinkes Polman,sukri menelpon saya,ia menyampaikan bahwa pada waktu bersamaan Pak Kadis nemenuhi panggilan Polda Sulbar,untuk dimintai keterangannya terkait dana Covid 19 sehingga tidak bisa hadir memgikuti RDP besok,RDP dengan Dinkes akan diagendakan ulang," ucap Agus Pranoto diruang Komisi IV DPRD Polman, Rabu (1/9/2021).
Hal senada juga dikatakan anggota komisi IV, H. Lisda menyampaikan RDP ditunda pasalnya pihak Dinkes tidak bisa hadir karena sedang memenuhi panggilan Polda Sulbar.
di tempat terpisah, Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan Dr. Emy Purnama membenarkan jika Kepala Dinas sedang dimintai keterangan di Polda Sulbar terkait Insentif Nakes yang diduga ada Penyelewengan Dana Covid-19 Polman.
Kepala Dinas Keaehatan Polman,Suaib Nawawi membenarkan,jika dirinya bersama Kepala Bidang P2P,H.Haedar dan mantan kepala seksi telah dipanggil Tipikor Polda Sulbar,saya dipanggil seputar dimintai keterangan,terkait penyaluran dana
insentif nakes covid 19 yang tidak merata terhadap petugas di empat Puskesmas dipolman,yakni Puskesmas pekkabata,Matakali,Pelitakan dan Campalagian,numun yang lanjut dimintai keterangannya hanya Puskesmas Campalagian",Jelas Suaib Nawawi
Syukur
COMMENTS