RADARISTANA.COM | Kota Langsa - Pameran Bazaar UMKM diselenggarakan Dewan Pimpinan Cabang Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah (DPC-PMKM) ...
RADARISTANA.COM | Kota Langsa -
Pameran Bazaar UMKM diselenggarakan Dewan Pimpinan Cabang Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah (DPC-PMKM) Prima Indonesia Kota Langsa resmi di buka Wakil Walikota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid, MM, Senin (16/8).
Pameran Bazaar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari tanggal 16-19 Agustus 2021 oleh DPC-PMKM Prima Indonesia tersebut bekerjasama dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop dan UKM) Kota Langsa.
Dalam pidatonya, Wakil Walikota menyampaikan apresiasi kepada Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Prima Indonesia dan Disperindagkop dan Usaha Kecil Menengah (UKM) dapat menyelenggarakan pameran Bazar UKM.
"Kita memang tidak bisa menafikan banyaknya pelaku UMKM di Kota Langsa yang mengeluh, seperti modal kerja yang tergerus, penurunan omset penjualan, distribusi terhambat, kesulitan bahan baku, penurunan produksi, hingga pemutusan hubungan kerja (PHK)," jelas Marzuki Hamid.
Ia melanjutkan, Pemerintah telah memberikan stimulus melalui program PEN UMKM tahun 2020 sebesar Rp 112,84 Triliun dan tahun 2021 sebesar Rp 121,90 Triliun, namun dampaknya belum begitu nampak karena programnya sedang berjalan.
Gelontoran dana PEN UMKM tersebut, sambungnya akan efektif manakala pelaku UMKM juga bisa beradaptasi dengan era baru di masa pandemi Covid19 ini. Pihaknya melihat beberapa pelaku UMKM di Kota Langsa sudah memulai menggunakan pemasaran digital ads maupun media social, masuk ke market place dan e-commerce serta membuka layanan pesan-antar.
Menurutnya, saat ini konektivitas antar daerah sedang diperbaiki melalui pembangunan jaringan jalan tol yang juga akan melintasi kota Langsa. Ini juga menjadi peluang besar untuk produk Langsa go pasar nasional maupun internasional karena jaringan jalan tol juga akan terhubung ke pelabuhan laut maupun udara.
"Untuk itu kualitas, kuantitas, kontinuitas, dan legalitas produk harus dijaga. Tak kalah penting juga kemasan produk dan strategi pemasaran yang bagus, kami yakin dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerjasama antar semua stake holder maka UMKM akan bangkit kembali dan jaya," tutup Marzuki Hamid.
Sementara itu, Laporan Panitia disampaikan oleh Kadisperindagkop dan UKM Kota Langsa Mahlil diwakili kepada Sitti Afry Mahyeni, ST selaku Koordinator Acara Pameran Bazaar UMKM Kota Langsa.
"Disperindagkop dan UKM Kota Langsa dalam hal ini selaku Dinas terkait membidangi UMKM, sementara DPC-PMKM Prima Indonesia Kota Langsa selaku pelaksana kegiatan," ujar Sitti Afry Mahyeni, ST.*
Laporan : S Adi P
COMMENTS