Pandeglang - radaristana.com Miris karena tidak paham antri dan tidak mengerti sistem pencairan bantuan BPUM - UMKM yang di hibahkan oleh...
Pandeglang - radaristana.com
Miris karena tidak paham antri dan tidak mengerti sistem pencairan bantuan BPUM - UMKM yang di hibahkan oleh Kementrian Koperasi senilai 2,4 Jt dan kembali di gelontorkan 1,2 Jt Diduga banyaknya oknum yang bermain dan mengaku kordinator hanya untuk meminta upah Rp 600,000 kepada Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) dengan alasan guna untuk proses pencairan Minggu: 28/05/2021
Kepala BRI unit Ciseukeut menyatakan tidak amanah dan membenarkan adanya kordinator yang masuk ke pihak BRI unit Ciseukeut untuk mekolektif namun saya hanya memenuhi kewajiban untuk mencairkan selebihnya kami tidak tau
Lanjut ketua BRI unit Ciskeut mengajak keluar awak media dan menunjukan salah satu kordinator
Belum sempat ditanyakan namanya namun sebut saja namanya HM terlihat membawa beberapa berkas berupa buku rekening dan SPTJM milik penerima BPUM-UMKM
Ov salah seorang penerima Program BPUM juga membenarkan adanya pemungutan uang sebesar Rp 600,000 oleh oknum kordinator imisial ( NN ) di kampung Cibungur
"E salah satu warga kecamatan Panimbang yang terdaftar di BPUM juga mengaku kepada awak media, Saya di kasih Rp 800,000 oleh istri dari sodara ( A ) yang mengaku selaku kordinator di Desa, mekarsari
Dalam hal ini Entis Sumantri selaku Aliansi dan pemuda Pandeglang, Saya sangat menyayangkan dan akan meminta APH untuk turun menertibkan dan memberikan epek jera terhadap oknum yang diduga melakukan pungli sehingga masyarakat tidak dapat menerima dan menyerap dana peruntukan Usahanya karena berkurangnya Hinga 50% Dari angka yang semestinya
Kami pun sudah membuat laporan kepada APH Polres Pandeglang agar segera di tindak Oknum-oknum yang melakukan pungli tersebut serta POLDA Banten serta kami akan melakukan Aksi Demostrasi apabila laporan yang kami berikan kepada Polres Pandeglang tidak dapat di tindak lanjuti sebagaimana Mestinya.
Tambahnya, Kami juga akan membuat laporan sampai ke Mabes polri Jakarta pusat dan aksi terkait diduga pungli dalam Program BPUM-UMKM
Rohmat
COMMENTS