Subulussalam radaristana.com Dewan Pimpinan Daerah Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara, Pengawasan Anggaran Republik Ind...
Subulussalam radaristana.com
Dewan Pimpinan Daerah Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara, Pengawasan Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) Kota Subulussalam-Singkil mempertanyakan terkait Tunjangan Hari Raya (THR) Pegawai Negeri Sipil yang sampai hari ini belum dibayarkan.
Pertanyaan itu disampaikan oleh M. Ali Hasbullah selaku Kepala Bidang Investigasi dan Intelijen DPD BPI KPNPA RI Kota Subulussalam melalui relise yang diterima wartawan, Senin (17/5/2021).
Menurut M. Ali Hasbullah, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 tahun 2021 tentang Pemberian Tunjangan Hari Raya dan Gaji Ketiga Belas kepada Aparatur Negara, Pensiunan, Penerima Pensiunan dan Penerima Tunjangan tahun 2021, semestinya THR tersebut sudah dibayarkan sebelum hari raya idul fitri. Namun, kata M. Ali Hasbullah, sampai 5 hari setelah hari raya tunjangan tersebut tak kunjung di terima para abdi negara itu,
" perlu kita pertanyakan kenapa belum dibayarkan. Apakah anggaran THR PNS tidak di kirim pemerintah pusat ke Subulussalam, atau sengaja diperlambat pembayaran oleh pemerintah Kota Subulussalam, Ini seharus bisa jelas supaya jangan menjadi Asumsi negatif di tengah-tengah masyarakat " ungkap Pria yang akrab dipanggil Dedek ini.
Menurut Dedek, mengenai THR juga ditegaskan di Peraturan Menteri Keuangan (PMK), Nomor 42/PMK.05/2021 tentang petunjuk pelaksanaan teknis pemberian THR dan gaji Ketiga Belas kepada ASN " semua sudah di atur dan tinggal melaksanakan nya lagi. Menjadi pertanyaan kenapa belum dibayarkan. Sementara dana THR itu bersumber dari APBN " kata Dedek.
Dedek mengaku curiga dana THR PNS di Subulussalam di alihkan terlebih dahulu untuk kepentingan lain sehingga terjadi hal demikian.
Ditambahkan, jika dana THR itu dicairkan sebelum hari raya banyak orang terbantu baik perputaran ekonomi maupun kepentingan lainnya, Sebab, kata Dedek, diperkirakan THR PNS mencapai 9 Miliar dan bisa membantu para abdi negara untuk kebutuhan lebaran.
Dedek memperkirakan dengan mundurnya pembayaran THR sudah dipastikan pembayaran gaji ketiga belas PNS juga dibayar pasti terlambat "kata Dedek yang biasa di panggil masyarakat,
Rm
COMMENTS