MURATARA, Radar istana- Di kutip dari akun facebook yang menggunakan nama Karel Bae,menyebutkan diduga ada 9 media gadungan di Bumi Berse...
MURATARA, Radar istana-
Di kutip dari akun facebook yang menggunakan nama Karel Bae,menyebutkan diduga ada 9 media gadungan di Bumi Berselang serundingan melakukan pemerasan terhadap Pemerintah Desa,
Ke-9 media tersebut dengan memberikan surat edaran penawaran yang berlandaskan Media Center HDS- Tullah, selaku Bupati dan wakil Bupati, kepada para Kades dengan nominal penawarannya sebesar 2,5 juta
Dalam postingan Media sosial(Medsos)pada akun facebook yang menggunakan nama Karel bae, Memintak pertolongan pada pemerinta menertibkan diduga wartawan gadungan yang melakukan pemerasan kepada Kades.
"Tulung urang pucuk termasuk Polres Muratara, di tertibkan media plus wartawan gadungan pemeras dalam data ko, kami lah resah diperas, dana ado secoel, bukan dikit sen 2jt500 do, aju nak makso makso, kami dana Desa ko untuk kepentingan masyarakat. Roban kamu do nyual namo Bupati Citra Muratara Berhidayah," dalam status yang ditulis di akun fb yang meng atas namakan Karel Bae.
Terpisa, sementara itu Kepala Desa Maur Baru Adi Karel kareli nama aslinya mengklaripikasi lewat unggahan postingan Vidio yang berdurasi kurang lebih 3 menit di akun facebook atas nama Ofick Khazin.
Dirinya mengatakan bahwa akun fb atas nama Karel Bae bukanlah akun milik dia,sedangkan akun asli milik dia adalah Karely Soemacity.
"Saya atas nama Kepala Desa Maur baru menyatakan bahwa akun fb atas nama Karel Bae bukanlah fb saya,Karna fb saya yang asli adalah Karely Soemacity,jadi jangan kaitkan saya dengan persoalan pribadi anda,"terang Karel dalam Vidio tersebut.
(Wancik)
COMMENTS