Bangka , selasa 6/04/2021 Dalam kondisi Pandemi Covid-19 saat ini sudah memberikan gambaran atas kelangsungan dunia pendidikan Sekarang, d...
Bangka , selasa 6/04/2021
Dalam kondisi Pandemi Covid-19 saat ini sudah memberikan gambaran atas kelangsungan dunia pendidikan Sekarang, di mana dunia pendidikan harus mendapatkan perhatian khusus agar tidak berdampak buruk. Dalam situasi pandemi covid 19 ini mengubah situasi pembelajaran anak didik mulai dari proses pembelajaran, dimana biasanya dilakukan di dalam kelas dengan tatap muka, namun sejak pandemi berlangsung Dunia pendidikan berubah menjadi belajar daring /Luring, Guru, siswa dan orang tua dituntut untuk bisa menghadirkan proses pembelajaran yang efektif dan aktif walaupun dilaksanakan dari rumah masing-masing.
Namun pada kenyataannya banyak kendala yang dialami oleh Guru maupun orang tua, salah satu org tua wali murid mengungkapkan anak2nya di belikan kuota bukan utk belajar melainkan Bermain game, semasa pandemi Control pembelajaran menjadi susah krn dimana pada pagi hingga sore kami sibuk Bekerja mencari Nafkah.
Begitu Pula dgn Guru2 dimana siswa/i di berikan tugas tapi tdk mengumpulkan Tugas, bahkan Ada Rumor di luar Desa Bukit layang anak murid sdh menjadi ibu sesalnya.
Bertempat di Kantor desa bukit Layang kecamatan Bakam kabupaten Bangka, Pemerintahan Desa Bukit Layang mengadakan Forum Group Discussion (FGD) pendidikkan kamis (1/04/2021)
Acara tersebut di hadiri oleh Kades Bukit Layang (Andry) Sekcam Bakam ( As'ad), kabid Diknas (Yudi aprizal),Ka.sekolah SMP N 2 Bakam, ka.sekolah SDN 1,ka.sekolah SDN 10 Bakam serta perwakilan wali murid setiap Sekolah. Kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan covid 19 .Dalam kesempatan itu kades Bukit Layang Andry mengungkapkan dgn di adakan acara FGD ini dapat mendengar langsung permasalahan antara Guru, Orang Tua Dan siswa, sehingga Desa dapat memberikan masukkan kepada Gubenur, Bupati, Dinas Pendidikan Dan pihak terkait," Andry" mengatakan Dunia Pendidikan merupakan" Ticket Masa Depan" Jadi mohon orang tua menyekolahkan anaknya, jika Ada kendala dapat Berkoordinasi dgn Desa.
Begitu pula Guru adalah pahlawan "tanpa jasa", Tanpa mengenyam Pendidikan saya pun tdk bisa menjadi " Kepala Desa", Besar harapan saya Masyarakat manjadi Cerdas, karena saya yakin "Sumber Daya Manusia yg handal, dapat mengelola Sumber Daya Alam dgn Baik Dan Optimal. sehingga terwujud kemakmuran Dan Kesejahteraan Di Desa.sementara itu Sekcam Bakam mengucapkan "Terima kasih kepada kades Bukit Layang (Andry) yang telah memikirkan dunia pendidikkan .acara di tutup dengan
pemberian Plakat kepada kepala sekolah SMPN 2 Bakam, SDN 1 Bakam, SDN 10 Bakam Dan cendramata kepada seluruh tamu undangan.
Hariyono
COMMENTS