MUBA,Radar Istana - Untuk mendapatkan calon anggota Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) yang berkualitas, Pemkab Musi Banyuasin melaksa...
MUBA,Radar Istana
- Untuk mendapatkan calon anggota Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) yang berkualitas, Pemkab Musi Banyuasin melaksanakan penyeleksian dengan ketat.
Monitoring dan pengawasan ketat dari berbagai stakeholders terkait seleksi KPAD untuk menjamin transparansi informasi kepada publik telah dilakukan Pemkab Muba dengan semaksimal Mungkin.
Tepat hari ini, Senin (14/12/2020) Pemkab Muba melalui Dinas Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Muba kini sedang menggelar tahap seleksi wawancara calon Anggota Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Muba
periode 2021-2025 di Auditorium Pemkab Muba.
Dalam kesempatan ini, 20 orang peserta calon KPAD Muba sudah mengikuti beberapa seleksi mulai dari administrasi, tes tertulis dan terakhir tes wawancara. Proses tahap wawancara ini merupakan tahapan akhir dari seleksi calon Anggota calon KPAD Muba.
Lima Panitia seleksi KPAD Muba diantaranya Ketua Panitia Sekda Drs Apriyadi MSi, Akademisi (Ketua Jurusan STIHURA Sekayu) Dr Wandi Subroto SH MH, Tokoh Agama (Ketua FKUB Muba) Drs H Ahmad Yani MM dan Tokoh Masyarakat (Wakil Ketua BAZNAS Muba) H Qotruddin SE MSi., melontarkan sejumlah pertanyaan kepada para calon anggota KPAD, antara lain seputar Bagaimana pandangan para calon anggota KPAD terhadap persoalan persoalan anak yang terjadi, serta apa yang dilakukan para calon anggota KPAD manakala terpilih.
Pertanyaan pertanyaan profesional dan berkualitas dari para panitia KPAD pun bisa dijawab dengan baik dan dilalui dengan baik oleh para calon anggota KPAD Muba.(Puput)
COMMENTS