Riau - radar istana Sebanyak lima orang peternak ikan terdampak banjir di Kuantan Singingi, Provinsi Riau, mendapatkan manfaat dari progr...
Riau - radar istana
Sebanyak lima orang peternak ikan terdampak banjir di Kuantan Singingi, Provinsi Riau, mendapatkan manfaat dari program Asuransi Perikanan Bagi Pembudidaya Ikan Kecil (APPIK) yang diberikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
"Penerima klaim tersebut merupakan pemilik polis aktif yang menerima bantuan premi APPIK dari KKP pada 2019, " kata Plt. Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Kuansing Zafnil Helmi di Teluk Kuantan, Kamis.
Zafnil menyebutkan, pada tahun 2020 ini pembudidaya ikan di wilayahnya yang memegang kartu asuransi berjumlah 80 orang, tersebar di beberapa kecamatan. Terbanyak di Kecamatan Pangean dengan jumlah 59 orang, Singingi dan Singingi Hilir 15 orang dan Sentajoraya 6 orang.
Untuk tahun 2021 ini sebut Zafnil, kembali diusulkan sebanyak 76 orang untuk menjadi peserta asuransi. Jumlah ini agak sedikit dari tahun sebelumnya. Karena ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, diantaranya harus masuk menjadi pelaku usaha perikanan dan didata oleh penyuluh perikanan.
" Kami berharap semua usulan tersebut disetujui, karena sifatnya hanya mengusulkan," ujarnya.
Sedangkan yang menentukan dan menyeleksi adalah tim dari Kementerian. Bagi pembudidaya ikan yang belum menjadi peserta asuransi akan dibantu dengan upaya lain, yakni meminta bantuan dari Dinas Perikanan Provinsi Riau.
"Alhamdulillah permintaan bantuan ke provinsi itu telah membuahkan hasil. Sehingga mereka yang menjadi korban banjir, juga terbantu," ucapnya. (Asri).
COMMENTS